Target Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2017 Tidak Tercapai
Anggota Komisi XI DPR RI Ecky Awal Mucharam, foto : suciati/hr.
Pertumbuhan ekonomi tahun 2017 ini dimana tinggal beberapa hari lagi, anggota Komisi XI DPR RI Ecky Awal Mucharam merasa yakin tidak akan tercapai sesuai dengan yang ditetapkan dalam APBNP Tahun 2017.
"Sampai bulan November capaian outputnya di angka kisaran sekitar 5,01 dan setinggi-tingginya mungkin diangka 5,1%. Bahkan mungkin tidak mencapai 5,1%. Hal ini menjadi tanggungjawab yang besar," kata Ecky di sela-sela Kunjungan Komisi XI ke Semarang, Jawa Tengah, Senin (12/12/2027)
Sementara ketika pemerintah mengajukan RAPBN tahun 2017 lebih tinggi dari itu, kemudian setelah mendapat koreksi dan pembahasan di DPR, kata politisi PKS ini, turun menjadi 5,2% Itupun tidak tercapai. "Bahkan jika dikaitkan dengan janji dari pemerintahan Presiden Joko Widodo yang menargetkan angka 7% tiap tahunnya," terangnya.
Mengapa hal ini terjadi? menurut Ecky, hal ini dikarenakan yang menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi selama ini mengalami penurunan. Karena daya beli masyarakat Indonesia saat ini mengalami penurunan.
Kemudian, dicabutnya beberapa subsidi, seperti subsidi listrik dan subsidi ke beberapa komoditas. "Di sisi.lain adanya bantuan langsung tunai kepada masyarakat yang tidak mampu, itu belum mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia. Ia berharap, di tahun 2018 pemerintah mampu men-drive pertumbuhan ekonomi nasional. (sc,mp)